Memperingati Peringatan Hari Koperasi Nasional Ke 78

Prabowo Subianto: Koperasi adalah Tulang Punggung Ekonomi Rakyat

Memperingati Hari Koperasi Nasional ke-78, 12 Juli 2025

Tepat pada tanggal 12 Juli 2025, Indonesia memperingati Hari Koperasi Nasional yang ke-78. Momen bersejarah ini menjadi pengingat penting akan peran koperasi sebagai sokoguru perekonomian bangsa, sekaligus momentum untuk mendorong kembali semangat kolektif dan kemandirian ekonomi rakyat.

Menteri Pertahanan sekaligus Presiden Terpilih RI 2024–2029, Prabowo Subianto, menyampaikan apresiasi mendalam terhadap kiprah koperasi di tanah air. Menurutnya, koperasi merupakan fondasi penting dalam membangun ekonomi yang adil, inklusif, dan berdaulat.

"Koperasi adalah jantung ekonomi rakyat. Kita harus kuatkan koperasi agar rakyat Indonesia bisa berdiri di atas kaki sendiri secara ekonomi." — Prabowo Subianto

Komitmen Pemerintah ke Depan

Dalam berbagai kesempatan, Prabowo menegaskan bahwa pemberdayaan koperasi akan menjadi salah satu agenda prioritas dalam pemerintahannya. Melalui penguatan kelembagaan, pembiayaan, pelatihan manajerial, dan digitalisasi koperasi, diharapkan koperasi bisa naik kelas dan mampu bersaing di era ekonomi modern.

Prabowo juga menyoroti pentingnya koperasi sektor pangan, pertanian, dan UMKM sebagai penggerak ekonomi lokal yang nyata. Ia menekankan bahwa kedaulatan pangan dan pengurangan kemiskinan tidak akan berhasil tanpa penguatan koperasi di akar rumput.

Tema Hari Koperasi Nasional ke-78: “Koperasi Pilar Negara Maju”

Tema ini sejalan dengan visi Prabowo untuk mewujudkan Indonesia yang maju, mandiri, dan berkeadilan. Koperasi bukan hanya wadah ekonomi, tetapi juga alat perjuangan sosial untuk mengangkat harkat dan martabat rakyat kecil.

Ajak Generasi Muda Terlibat

Prabowo juga mengajak generasi muda untuk ikut aktif dalam gerakan koperasi. Ia menilai bahwa transformasi koperasi ke arah digital dan inovatif hanya bisa tercapai jika anak-anak muda turut ambil bagian.

Hari Koperasi Nasional ke-78 bukan hanya peringatan seremonial, tetapi momentum untuk membangun masa depan ekonomi Indonesia yang lebih kuat, berkeadilan, dan berdikari. Di bawah kepemimpinan Prabowo, semangat koperasi diyakini akan kembali menjadi kekuatan utama dalam membangun negeri.